Beotermasuk burung yang mudah jinak dan cepat akrab dengan manusia. Rasa ingin tahunya sangat besar menjadi salah satu sebab mengapa ia mudah bersahabat dengan manusia, terutama yang memeliharanya. Kami sebenarnya tidak tau apa makanan yang tepat untuk sepasang anak burung Beo kami. Anak burung Beo kami, selalu diberi makanan biji-bijian yaitu
Beranda / Perawatan Kucing Kucing hutan dengan motifnya yang eksotis menjadi magnet bagi para pecinta kucing. Mungkin sobat saat ini bingung apa makanan kucing hutan? Baca disini ya. Kucing hutan Indonesia adalah salah satu jenis kucing eksotis yang memiliki penampilan sangat menarik. Beberapa jenis kucing hutan memiliki motif menyerupai kucing Bengal. Makanan Kucing Hutan sumber gambar Sesuai namanya, jenis kucing ini hidup di hutan. Indonesia memiliki beberapa jenis kucing hutan seperti Macan Dahan, Kucing Batu, Kucing Emas Asia dan Kucing Congkok. Nah mungkin saat ini sobat sedang bertanya-tanya apa sih makanan kucing hutan itu? Sebelum kita membahas makanan kucing hutan. Ada baiknya sobat mengetahui jika kucing jenis ini sangat dilindungi di Indonesia. Memelihara dan memperjualbelikan kucing hutan ini sangat dilarang dan memiliki konsekuensi hukum jika nekat melanggar. Namun meski begitu sangat banyak pecinta kucing yang tetap nekat memelihara kucing jenis ini karena penampilannya yang sangat-sangat eksotis. Secara alami kucing hutan berburu santapan mereka sendiri. Mereka sangat mandiri dan mahir dalam mencari makanan. Di alam liar banyak tersedia santapan alami yang menjadi kegemaran kucing hutan. Namun jika sobat saat ini mungkin sedang memelihara kucing hutan dan bingung mau memberi santapan ideal apa bisa dilihat di daftar berikut ini. DagingJenis daging yang cocok dijadikan santapan kucing hutan adalah daging ayam, daging bebek, daging sapi, daging domba dan daging makanan yang berasal dari ikan-ikanan, sobat bisa memberikan nila, mujair, gurame, bawal, belut, gabus, sidat, lele, patin, tongkol, tuna dan Alami di HutanUntuk makanan alami kucing hutan yang biasa mereka buru adalah kadal, katak, krustasea udang, tikus, ular dan ayam hutan. Secara alami makanan ini mereka makan dalam keadaan mentah. Jika sobat memelihara kucing jenis ini dan masih sangat liar silahkan memberikan makanan-makanan diatas dalam keadaan mentah saja. Kucing jenis ini secara pelan-pelan juga bisa dilatih untuk makan makanan kemasan seperti dry food atau wet food. Namun tetap bagaimanapun juga makanan kucing hutan yang terbaik bagi mereka adalah seperti yang sudah disebutkan diatas. Namun sekali lagi karena memelihara dan memperjualbelikan kucing hutan sangat dilarang, sebaiknya sobat mengurus perijinan terlebih dahulu. Dalam beberapa kesempatan, memelihara kucing hutan diperbolehkan dengan mengurus ijin terlebih dahulu kepada pihak terkait. Baca juga Kucing Merah KalimantanKucing BlacanKucing BatuKucing Emas Sumatera Menyukai dunia hewan peliharaan dan kucing adalah favoritnya. Saat ini mengabdikan sebagian hidupnya melayani 5 ekor kucing peliharaan. Senang mempelajari perilaku kucing dan membagikan pengetahuan tentang kucing dengan para pecinta kucing.
\n\n makanan kucing hutan agar jinak
3 Area Bermain. Kucing Bengal adalah kucing yang aktif dan sobat sebisa mungkin harus menyediakan tempat khusus memanjat ( cat condo) agar kucing mempunyai tempat bertengger untuk mengamati ruangan. Royal Canin Bengal. Kucing Bengal dikenal suka air, suatu sifat yang tidak dimiliki kebanyakan kucing peliharaan.
Memelihara kucing hutan itu rumit. Karena mereka bukanlah kucing rumahan seperti kucing persia dan kucing rumahan lainnya. Kucing hutan jarang berinteraksi dengan manusia, sehingga selalu asing dengan manusia dan akan kabur saat bertemu dengan manusia atau bahkan menyerang manusia karena merasa terancam dengan keberadaan kita. Untuk mengatasinya, penjual hewan peliharaan sering kali menjual kucing hutan berukuran sangat kecil yang berumur 1 hingga 2 bulan. Inilah salah satu alasan memelihara kucing hutan cukup sulit. Karena mereka harus terus menyusui ibunya. 1. Siapkan kandang yang luas2. Adaptasi kucing hutan3. Berikan makanan yang enak untuk kucing hutan4. Jaga kebersihan kandang5. Mandikan kucing hutan6. Menjinakkan kucing hutan7. Sering berinteraksi dengan kucing8. Ajak untuk bermain9. Jauhkan dari hewan lain10. Lebih dekat dengan kegiatan keluarga11. Memegang atau menggendong kucing12. Biasakan diri dengan bau pemiliknyaSebarkan iniPosting terkait 1. Siapkan kandang yang luas Seperti yang Anda ketahui, kucing hutan hidup di area yang bebas dan luas. Agar dia merasa nyaman, Anda harus memberinya kandang yang sesuai. Buat kandangnya sebesar mungkin. Jangan terlalu sempit atau terlalu kecil karena dapat menyebabkan kematian akibat stres. 2. Adaptasi kucing hutan Sama seperti manusia, kucing hutan membutuhkan waktu yang lama untuk beradaptasi dengan lingkungan barunya. Dia tidak bisa langsung diajak bermain, jadi Anda harus bersabar dan biarkan dia menyesuaikan diri. Caranya adalah dengan memasukkannya ke dalam kandang yang luas dan menempatkan kandang tersebut di ruangan yang jauh dari lalu lintas manusia. Biarkan saja di dalam kandang selama 2-7 hari saat Anda memberinya makan. Agar bisa dijinakkan, disarankan untuk memasukkan pakaian bekas Anda ke dalam kandang. Dengan cara ini, kucing akan mengenali aroma pemiliknya melalui bau badannya. 3. Berikan makanan yang enak untuk kucing hutan Banyak perdebatan mengenai jenis makanan kucing hutan yang cocok untuknya. Ada yang menyarankan memberi daging rebus, ada yang menyarankan hanya memberi daging mentah. Karena protein dan nutrisi tidak hilang. Tentu saja, mereka punya alasan sendiri-sendiri. Tetapi kami pribadi menyarankan agar Anda menggabungkan daging mentah dan daging rebus. Misalnya, saat ini kita diberi makan ayam rebus atau lele. Jadi keesokan harinya daging mentah bisa ditambahkan. Daging yang dimasak memiliki fungsi meredam sifat ganasnya, sedangkan daging yang dimasak bermanfaat dalam menyeimbangkan tubuh. Cara ini sering dilakukan oleh KH. Jangan pernah mencoba memberi makan makanan kemasan kucing Anda. Makanan kucing mengandung banyak bahan pengawet, yang tidak baik untuk tubuh kucing hutan. Sedangkan untuk kamu yang merawat anak kucing hutan, sebaiknya diberikan susu kucing khusus melalui dot. Atau bisa juga menitipkan pada induk kucing menyusui biasa. Beri makan secara rutin, minimal 3 kali sehari dengan seporsi daging rebus cincang dan nasi. Jika Anda memiliki pengalaman dengan makanan kucing hutan, silakan beri tanda pn di kolom komentar. 4. Jaga kebersihan kandang Seperti yang kami jelaskan di atas, kucing hutan mudah terserang penyakit. Oleh karena itu Anda harus rajin dalam perawatan kandang agar tetap bersih dan nyaman serta terhindar dari parasit dan bakteri. Untuk kandang kucing hutan, usahakan untuk menjaga suhu tetap hangat. Ini agar anak kucing tidak mati dan tetap nyaman 5. Mandikan kucing hutan Pemandian kucing hutan hanya berlaku untuk kucing berusia 3 bulan ke atas. Untuk anakan, jangan dimandikan terlebih dahulu karena daya tahan tubuhnya masih lemah. Kalaupun mau mandi, cukup digosok dengan tisu basah. Fungsi mandi KH adalah mencegah hama pada bulu seperti kutu dan menghilangkan bau tak sedap. Bagaimana Anda memandikan kucing hutan? Cara memandikannya, siapkan air hangat-hangat kuku setinggi kaki kucing, campurkan sampo khusus kucing di dalam air tersebut, lalu masukkan kucing secara perlahan agar tidak meronta-ronta. Basuh badan dengan air hangat hingga bersih dan terakhir keringkan dengan handuk. Ingat teman Anda, jangan gunakan sampo manusia untuk bobcats. Karena itu membuat bulunya rontok 6. Menjinakkan kucing hutan Inilah poin-poin yang ditunggu. Menjinakkan kucing hutan tidak semudah menjinakkan kucing peliharaan liar. Ada beberapa langkah untuk menjinakkan kucing hutan. Ngomong-ngomong, kami menulis diskusi kami sendiri tentang hal ini. 7. Sering berinteraksi dengan kucing Bau kucing hutan lebih sensitif dibandingkan dengan kucing biasa. Karena habitat aslinya adalah hutan liar, kemampuan bertahan hidup mereka juga tinggi dan tajam. Mereka dapat dengan cepat mengenali aroma musuh dan pemukiman mereka. Nah bobcats bisa dengan cepat mengenali aroma kita sebagai majikan mereka, tapi pendekatannya dianggap sulit. Ya, pendekatan mana yang paling sulit? 8. Ajak untuk bermain Ajak dia bermain langsung dengan benda-benda yang bisa bergerak tapi tidak berbahaya, seperti mainan atau benda lunak yang bisa digigit. Bisa juga membuat pohon untuk mengajarinya memanjat dan memberinya kesenangan seperti aktivitas yang biasa dilakukannya di alam. Ajak juga dia jalan-jalan di dunia luar seperti di taman atau di tempat yang dingin agar banyak orang di sekitarnya sehingga dia benar-benar mengenal lingkungan baru yang ada di dalam perusahaan. . Tetap menonton, undang kucing hutan Anda untuk bermain, dan jaga agar mereka patuh dan merasa senang dan terhibur dengan hiburan yang Anda berikan. 9. Jauhkan dari hewan lain Naluri liar dan bebas dari kucing hutan akan mudah terangsang jika bertemu dengan hewan liar yang sama. Naluri liar akan meningkat karena keinginan untuk berkelahi atau merasa tertantang oleh hewan buas tersebut. Sehingga kucing hutan kita menjadi agresif dan sulit dijinakkan. 10. Lebih dekat dengan kegiatan keluarga Keluarkan dia dari kandangnya dan biarkan dia duduk di lantai pada malam hari di ruang TV atau ruang tamu Anda sehingga dia merasa nyaman dan mengenal keluarga Anda satu per satu. Minta semua orang untuk memasang wajah ramah dan tersenyum dan undang mereka bermain untuk memperkuat kedekatan dan kenyamanan satu sama lain dan untuk tetap patuh. 11. Memegang atau menggendong kucing Bobcats agresif umumnya lebih terjangkau. Untuk mempercepat pendekatan kucing hutan, cobalah untuk memegang atau menggendong kucing sesekali, ingatlah untuk memanjakan diri Anda, seperti menyikat bulu atau membelai kucing. Seiring waktu, kucing hutan akan terbiasa dengan ketapel dan lutut master dan jauh lebih dimanjakan daripada sebelumnya. 12. Biasakan diri dengan bau pemiliknya Biasakan dia dengan pemiliknya sehingga lama kelamaan dia akan mengenalinya karena indra penciumannya yang tajam. Caranya dengan mengenakan pakaian pemilik yang telah dipakai sepanjang hari atau sudah ada bau badan di dalam kandangnya, biarkan mereka tidur dan duduk di dalam pakaian tersebut, lama kelamaan saat mereka didekati oleh kandangnya. majikan, dia akan mengerti dan mendekati dan akan menjadi alat penjinakan lebih cepat. Sekian Penjelasan Materi Pada Pagi Hari Mengenai “12 Cara Memelihara Kucing Hutan Harus Dipahami“ Semoga Apa yang Disampaikan Bermanfaat Buat Para Pecinta Kucing …!!! Share this Kucingini tergolong kucing hutan dan memiliki sifat dasar yang liar atau bisa dibilang susah diatur. Namun jika sudah terlatih, kucing ini akan mudah diatur. Kucing Bengal juga bisa dilatih agar mau diajak jalan-jalan dengan tali, seperti mengajak jalan anjing. Meskipun kedengarannya seperti kucing liar, Bengal sangat penyayang dan jinak Cara menjinakkan kucing hutan tidaklah begitu sulit dan bisa dilakukan di rumah tanpa harus menggunakan fasilitas pelatihan atau cara khusus seperti melatih kucing bengal. Pada dasarnya kucing hutan merupakan hewan yang masih memiliki insting liar. Insting ini cukup wajar terjadi mengingat habitat asli kucing hutan memang jauh dari manusia. Namun bila dilatih dengan baik, kucing hutan bisa dibiasakan untuk selalu dekat dengan manusia. Bagi Kamu yang ingin memelihara kucing hutan, berikut ini adalah tips dan cara menjinakan kucing hutan dengan mudah yang bisa Kamu coba agar si kucing mau bersahabat dengan manusia. 1. Persiapkan Area Kandang yang Luas Pertama, Kamu disarankan untuk menyediakan area kandang untuk kucing hutan yang cukup luas. Kandang yang menjadi tempat tinggal kucing harus dibuat senyaman mungkin agar kucing betah untuk berada di dalam kandang tersebut. Cara menjinakkan kucing hutan tanpa menimbulkan trauma bisa dilakukan dengan cara membiasakan kucing untuk hidup di area kandang tersebut. Namun, bila ukuran kandang terlalu sempit, kucing hutan berpotensi mengalami stress dan berlanjut pada gangguan kesehatan. Agar kucing tidak stress, silahkan Kamu mempersiapkan kandang yang luas untuk kucing hutan. Bila Kamu ingin memelihara lebih dari satu kucing hutan, Kamu harus memisahkan setiap kucing di kandang yang berbeda. Beberapa kucing yang disatukan dalam satu kandang berpotensi mengalami stress dan berkelahi satu sama lain. 2. Ajak Kucing Bermain Secara Rutin Cara mudah untuk menjinakkan kucing hutan, Kamu juga harus mengajak kucing hutan untuk bermain secara rutin. Bermain bersama dengan pemilik dapat menjalin kedekatan yang kuat antara kucing dan pemilik. Kucing hutan yang sudah terbiasa bertemu dengan pemiliknya otomatis akan mengenali pemiliknya. Bila sudah merasa kenal dengan baik, kucing akan cenderung lebih jinak dan tidak bersikap ganas. Hal ini tentu membutuhkan proses yang panjang. Namun bila dilakukan dengan telaten dan konsisten, dijamin kucing hutan dapat berubah menjadi jinak. Bila Kamu memiliki waktu lebih, sangat disarankan untuk selalu mengajak kucing hutan bermain bersama. Dasar yang harus benar-benar dikuasai adalah membiasakan kucing hutan untuk mengenal pemiliknya supaya mereka tidak bersikap agresif ketika bertemu dengan pemiliknya. 3. Membiasakan Kucing Berinteraksi Dengan Manusia Kucing hutan juga sebaiknya dibiasakan untuk berinteraksi dengan manusia selain pemilik. Cara pembiasaan semacam ini dapat membuat kucing hutan cepat jinak karena tidak asing dengan manusia. Waktu untuk berinteraksi tidak harus setiap hari, namun sebisa mungkin kucing dibiasakan untuk selalu berinteraksi secara rutin dengan manusia. Bila kucing selalu dibiasakan untuk dekat dengan manusia, sifat aslinya yang agresif bisa dikurangi. Metode ini terbukti efektif untuk menjinakkan kucing hutan, terutama untuk kucing hutan yang baru diadopsi oleh manusia. Kucing hutan yang masih berusia lebih muda bisa berubah menjadi jinak dengan lebih cepat. 4. Berikan Waktu Bagi Kucing Untuk Berkeliling Area Rumah Kucing hutan yang akan dijinakkan harus diberikan waktu khusus untuk mengenal area tempat tinggal mereka. Bila Kamu ingin agar kucing hutan cepat jinak, pastikan Kamu selalu memberikan waktu untuk kucing berkeliling dan mengeksplor area sekitar rumah. Kegiatan mengeksplorasi area sekitar rumah berguna untuk memperkenalkan area tempat tinggal kepada kucing. Bila kucing telah mengenal tempat tersebut berikut dengan area sekitarnya, diharapkan kucing menjadi tidak agresif dan lebih jinak. Kegiatan eksplorasi rumah juga sangat disarankan untuk dilakukan secara rutin. Kucing hutan yang akan dijinakkan harus dibiasakan dengan cara hidup berdampingan bersama manusia dengan jadwal yang konsisten. Konsistensi menjadi salah satu keberhasilan dari proses menjinakkan kucing hutan sendiri di rumah. 5. Memberikan Makan Dengan Cara Disuapi Trik lain untuk menjinakkan kucing hutan adalah dengan membiasakan proses pemberian makan atau feeding time dengan cara menyuapi mereka. Sebisa mungkin orang yang menyuapi kucing hutan adalah pemilik kucing. Selain pemilik, anggota keluarga yang ingin dekat dengan kucing juga harus turut serta menyuapi kucing tersebut. Kebiasaan ini mampu menjadikan sifat kucing menjadi lebih kalem. Dari waktu ke waktu, kucing hutan bisa dibiasakan untuk selalu dekat dengan orang di sekitar. Kebiasaan baik yang selalu dilakukan dengan konsisten dapat membantu mempercepat proses menjinakkan kucing hutan. Bila telah jinak, kucing hutan bisa dijadikan teman yang baik seperti halnya jenis hewan peliharaan yang lain. Baca Juga Artikel dari MasMumtaz 6. Saat Ada Waktu, Gendong Kucing Sesering Mungkin Agar proses bonding atau pembentukan keterikatan dengan kucing bisa semakin cepat terbentuk, kucing hutan sebaiknya sering digendong. Proses akan jauh lebih efektif bila yang menggendong adalah pemiliknya. Sebagai pemilik, proses ini sangat penting agar kucing cepat mengenali dan menjadi dekat dengan pemilik. Kedekatan dengan pemilik bisa membantu kucing hutan untuk segera beradaptasi dengan lingkungan yang baru. Bila telah berhasil beradaptasi, kucing hutan cenderung memiliki sifat yang lebih jinak. Meskipun kucing hutan memiliki sifat bawaan yang cenderung buas, namun bila dibiasakan dan dilatih dengan baik kucing hutan dapat menjadi hewan dengan sifat yang jinak. Lakukan seluruh proses pelatihan dengan sabar dan proses yang konsisten sehingga kucing hutan memiliki ikatan yang baik dengan pemilik. Dengan memberikan latihan yang tepat untuk kucing hutan, sifat alami dan karakter kucing hutan yang liar bisa disamarkan dan kucing lebih bersahabat dengan manusia. 7. Memberikan Hadiah Lucu Untuk si Kucing Jangan pelit kepada kucing hutan kesayangan Kamu, karena ia akan merasa sangat senang bila diberikan hadiah. Meskipun sifat dan karakter kucing hutan terbilang cukup liar dan agak galak, kucing tetaplah kucing yang menyukai sebuah hadiah dari ownernya. Menurut teori psikologi, konsep memberikan hadiah adalah salah satu trik menjinakkan kucing hutan agar mudah dikondisikan. Dengan membuat kucing Kamu bahagia, maka ia akan melakukan aktivitas yang unik dan menarik karena mendapat reward dari Kamu. Sehingga, sifat dan karakter agresif nya akan berkurang secara perlahan. Hadiah atau reward tersebut bisa berupa camilan, mainan, dan lainnya. 8. Selalu Memberikan Sentuhan Lembut Pada dasarnya, dengan cara menyentuh kucing hutan atau jenis lainnya akan membuat kucing tidak akan menggunakan cakarnya saat Kamu coba untuk memegangnya. Metode menjinakkan kucing hutan dengan mudah ini bertujuan agar ia terbiasa dengan adanya sentuhan tangan Kamu. Ada berbagai cara yang bisa Kamu lakukan untuk menyentuhnya secara lembut, seperti saat ia sedang bermain lalu mengelus secara lembut kepala, punggung dan tubuhnya. Sehingga, selanjutnya ia akan terus terbiasa akan sentuhan tangan Kamu. 9. Membantu Kucing Untuk Beradaptasi dengan Lingkungan Cara menjinakan kucing hutan umur 3 bulan dan dewasa yang sudah pernah berhasil Kami lakukan adalah dengan membuat si kucing beradaptasi dengan lingkungannya. Kamu bisa mengubah atau memodifikasi lingkungan halaman atau sekitar rumah menjadi seperti hutan yang rindang. Selain itu, Kamu juga jangan terlalu sering mengurung kucing secara terus-menerus di dalam kandang. Kucing yang selalu dikurung di dalam kandang berpotensi membuat kucing semakin galak, stres, bahkan terkena penyakit. Oleh sebab itu, bantu si kucing untuk mengenali dan beradaptasi dengan lingkungan agar menjadi senang dan jinak. Supaya kucing hutan menjadi jinak, maka Kamu harus selalu memenuhi kebutuhan si kucing. Kebutuhan kucing yang paling utama adalah makanan. Jangan sampai sifat alamiah berburu hewannya muncul kembali karena ia merasa kelaparan. Bila yang diburunya adalah hewan penganggu atau hama mungkin Kamu akan bahagia, akan tetapi bagaimana jika yang ia buru ialah hewan ternak milik tetangga? Oleh karena itu, Kamu wajib memenuhi kebutuhannya. Ada kok makanan kucing hutan agar jinak dan penurut yang bisa diberikan, contohnya daging ayam rebus. 11. Rutin Memandikan 3 Hari 1 Kali Walaupun tak sedikit orang yang memandikan kucing hutan satu atau dua kali dalam seminggu, Kami merekomendasikan 3 hari satu kali. Meskipun sifat kucing hutan cukup takut dengan air, Kamu bisa mengakali dengan memandikannya menggunakan air hangat. Cara memandikan anak kucing hutan cukup diusapi saja, jangan seperti layaknya kucing dewasa. Gunakan cara menjinakkan kucing hutan secara konsisten supaya kucing cepat terbiasa untuk hidup berdampingan dengan manusia.
Liputan6 com, jakarta tips merawat bulu kucing agar tidak rontok harus diperhatikan setiap pencinta kucing. tentunya kamu tidak ingin melihat kucingmu kotor dan bulunya berantakan tidak karuan. apalagi, jika bulu-bulu tersebut rontok dan bertebaran di rumah. oleh karena itu, cara merawat bulu kucing penting untuk kamu terapkan pada peliharaanmu.
Cara memelihara kucing hutan- Saat ini kucing hutan banyak dipelihara dan mulai populer di kalangan masyarakat Indonesia. Namun banyak dari mereka yang memperjualbelikan secara bebas. Padahal sebenarnya kucing hutan sendiri tidak boleh diperjualbelikan, sebab mamalia satu ini termasuk binatang langka apendik sehingga dilindungi oleh pemerintah. Meski begitu, nampaknya peraturan ini diabaikan. Buktinya masih banyak orang orang yang memburunya. Entah dengan cara ditembak bius atau ditembak mati induknya agar bisa diambil anaknya. Bahkan tidak sedikit pemburu yang menangkap kucing hutan saat masih sangat bayi yang belum terbuka matanya. Akhirnya anak kucing hutan tersebut jadi terpisahkan dengan induknya. Sungguh ironis bukan? Tapi perlu kalian ketahui sob, kami menulis artikel ini bukan bermaksud mendukung kalian untuk merawat kucing hutan secara ilegal. Justru sebaliknya, kami sangat menghimbau supaya kalian memelihara kucing hutan dengan jalur legal. Yaitu meminta izin pemerintah untuk melestarikannya. Ok? Baiklah kembali lagi ke pembahasan. Untuk memelihara kucing hutan blacan, membutuhkan kesiapan mental. Karena selain sulit dijinakkan, kucing hutan juga rentan mati bila dipelihara di luar habitat aslinya hutan. Jadi Anda harus pandai pandai merawatnya supaya resiko tingkat kematian tidak tinggi. Maka dari itu di sini akan menerangkan bagaimana cara memelihara kucing hutan agar jinak dan tetap sehat. Panduan ini ditujukan pada anda yang belum memiliki pengalaman dalam merawat kucing hutan. Cara Memelihara Kucing Hutan Merawat kucing hutan tidak seperti merawat kucing kampung biasa. Dari segi habitatnya saja berbeda. Kucing hutan tinggal di alam liar, dia mencari makan dengan cara berburu. Kucing hutan juga memiliki sifat alami yaitu galak, sedangkan kucing kampung tidak. Berikut langkah langkah tepat memelihara kucing hutan anakan dan dewasa. 1. Siapkan Kandang yang Luas Sebagaimana yang telah sobat ketahui, kucing hutan tinggal di tempat yang bebas dan luas. Sehingga untuk membuat dia merasa nyaman, sebaiknya sobat harus menyediakan kandang yang layak. Buatlah kandang seluas mungkin. Jangan terlalu sempit atau kecil, sebab bisa mengakibatkan stres akhirnya mati. 2. Adaptasi Kucing Hutan Sama halnya seperti manusia, kucing hutan membutuhkan adaptasi yang lama terhadap lingkungan barunya. Dia tidak bisa langsung diajak main, maka anda harus bersabar dan membiarkan dia beradaptasi. Caranya letakkan ia di kandang yang luas dan tempatkan kandangnya di ruangan yang jauh dari lalu lalang manusia. Biarkan ia sendiri di kandang selama 2-7 hari sambil anda memberinya makan. Supaya jinak, disarankan untuk meletakkan baju bekas anda di kandangnya. Dengan begitu si kucing akan mengenali aroma majikannya melalui bau tubuhnya. 3. Memberi Pakan yang Baik pada Kucing Hutan Banyak sekali perdebatan mengenai jenis makanan kucing hutan yang baik untuknya. Ada yang menganjurkan diberi daging yang sudah direbus, ada pula yang menyarankan agar diberi daging mentah saja. Karena protein dan nutrisinya tidak hilang. Yang pasti mereka memiliki alasan masing-masing. Namun kami pribadi menyarankan supaya sobat mengkombinasikan antara daging mentah dan daging rebus. Misalnya hari ini diberi pakan daging ayam yang direbus. Maka besoknya bisa sedikit ditambahi daging mentah. Daging rebusan berfungsi supaya meredam sifat buasnya, sedangkan daging matang bermanfaat untuk keseimbangan tubuhnya. Cara ini sering dipraktikan oleh pemelihara KH. Untuk pakan lele masih menjadi polemik, beberapa teman teman mengalami hal buruk setelah diberi lele. Kucingnya banyak yang mencret dan diare, namun sebenarnya tergantung kecocokan kucing itu sendiri, banyak juga kucing hutan yang cocok dan sehat diberi lele. Pilihlah lele yang segar saja. Jangan pernah coba coba memberi makanan kucing kemasan. Catfood mengandung banyak bahan pengawet, tidak baik untuk tubuh kucing hutan. Adapun bagi anda yang merawat anak kucing hutan, sebaiknya diberi susu khusus kucing dengan menggunakan dot. Atau bisa juga dititipkan ke induk kucing biasa yang sedang menyusui. Rutinlah memberinya pakan, paling tidak sehari 3 kali dengan porsi daging rebus yang dicacah dan nasi. Bila sobat memiliki pengalaman soal makanan kucing hutan, silahkan beri pn masukan di kolom komentar. 4. Menjaga Kandang Agar Tetap Bersih Seperti yang sudah kami jelaskan di atas, bahwa kucing hutan rentan sakit. Jadi sobat harus rajin rajin merawat kandangnya agar tetap bersih dan nyaman serta terhindar dari hama maupun bakteri. Untuk kandang kucing hutan anakan usahakan suhunya selalu hangat. Hal ini supaya kitten tidak mati dan tetap nyaman. 5. Mandikan Kucing Hutan Memandikan kucing hutan hanya berlaku pada kucing yang berusia 3 bulan ke atas. Untuk anakan jangan dimandikan dulu karena daya tahan tubuhnya masih lemah. Kalaupun ingin dimandikan, cukup diolesi tisu basah. Memandikan KH berfungsi untuk menghindari adanya parasit di bulunya seperti kutu dan menghilangkan baunya yang tidak sedap. Bagaimana cara memandikan kucing hutan? Cara memandikannya, siapkan air hangat setinggi kaki kucing, campurkan shampo khusus kucing ke dalam air tersebut lalu masukkan kucing secara perlahan lahan agar tidak meronta. Basuhlah tubuhnya dengan air hangat tadi sampai bersih dan terakhir keringkan dengan handuk. Ingat sobat jangan memakai shampo manusia untuk kucing hutan. Karena menyebabkan bulunya jadi rontok. 6. Menjinakkan Kucing Hutan Inilah poin yang ditunggu tunggu. Menjinakkan kucing hutan tidak semudah menjinakkan kucing kampung liar. Langkah langkah menjinakan kucing hutan pun sangat banyak. Kebetulan kami sudah menulis pembahasan sendiri terkait poin ini. Silahkan baca Cara Menjinakkan Kucing Hutan Blacan yang Galak Itulah cara memelihara kucing hutan yang benar agar jinak. Jika anda telaten dan sabar, Insyaallah tidak sulit. Hasilnya pun juga menyenangkan. Selamat mencoba dan bereksperimen!
Caramerawat kucing hutan yang dijinakkan ditempatkan di kandang besar dengan pencahayaan dan sirkulasi udara yang baik. Sangkar besar akan memudahkan gerakannya dan akan mencegahnya dari stres karena ia terbiasa berada di alam yang hebat. Jangan letakkan di kandang sempit, itu akan memberontak dengan mudah dan merasa stres. 4. Salah satu jenis kucing yang bisa Anda peliharaan di rumah adalah jenis kucing hutan. Meski terkesan liar, ternyata jenis kucing hutan banyak yang menyukainya. Agar kucing hutan yang Anda pelihara menjadi lebih jinak, Anda perlu mengetahui cara merawat kucing hutan. Kucing Hutan Pada dasarnya, ada beragam jenis kucing hutan yang dapat dipelihara. Kucing bengal menjadi salah satu jenis kucing yang banyak dipelihara oleh para pecinta kucing. Ada beberapa hal yang perlu Anda ketahui agar tak salah dalam melakukan perawatan kucing bengal. Cara Merawat Kucing Hutan Bagi Pemula1. Pelajari Karakteristik Kucing Hutan2. Berikan Nutrisi yang Tepat3. Jaga Kebersihan Kandang4. Jaga Kebersihan Tubuh Kucing5. Ajak Kucing Bermain Bersama6. Lakukan Vaksinasi7. Perhatikan Kesehatan KucingCara Menjinakkan Kucing Hutan dengan Mudah1. Siapkan Kandang yang Luas2. Bantu Kucing Beradaptasi dengan Lingkungannya3. Sering Ajak Kucing Bermain Bersama 4. Sering Berinteraksi dengan Kucing5. Menyuapi Kucing 6. Biarkan Kucing Mengeksplorasi Rumah 7. Sering Gendong Kucing Beberapa orang beralasan dalam memilih kucing sebagai binatang peliharaan karena tingkahnya yang lucu dan menggemaskan. Tetapi, ternyata ada jenis kucing yang dianggap kurang lazim dipelihara, seperti kucing hutan. Selain karena berasal dari hutan, kucing hutan memiliki karakteristik yang berbeda dengan jenis kucing pada umumnya. Meskipun begitu, Anda tetap bisa memelihara jenis kucing hutan jika memperhatikan betul cara merawat kucing hutan yang tepat, seperti berikut 1. Pelajari Karakteristik Kucing Hutan Kucing hutan memiliki karakteristik yang berbeda dengan jenis kucing peliharaan yang lain. Sifat aslinya cenderung lebih liar. Selain itu, biasanya kucing hutan lebih aktif dan lebih suka tertarik untuk bermain dengan air. Selain mempelajari karakteristik kucing hutan secara umum, Anda juga harus mengetahui sifat dari kucing hutan yang dipelihara. Jika kucing hutan yang Anda pelihara sudah dewasa, Anda bisa menanyakan sifat kucing kepada pemilik sebelumnya. 2. Berikan Nutrisi yang Tepat Kucing hutan merupakan jenis kucing besar yang memiliki tulang kokoh dan otot yang kuat. Untuk menjaganya, kucing memerlukan nutrisi yang tepat untuk tubuhnya. Untuk itulah cara merawat kucing hutan yang paling mendasar adalah memberikan makanan berprotein tinggi untuk si kucing. Selain bisa memberikan makanan khusus kucing, Anda juga bisa memberikan daging pada kucing. Ada baiknya Anda memberikan daging yang sudah masak kepada kucing untuk menghindari kontaminasi bakteri yang berbahaya untuk kesehatan kucing. 3. Jaga Kebersihan Kandang Salah satu cara merawat kucing hutan yang tepat adalah dengan menjaga kebersihan kandang kucing. Anda bisa membersihkan kandang kucing dengan rutin seminggu sekali. Selain itu, bersihkan pula tempat kotoran kucing untuk mencegah penyakit pada kucing dan menjaga udara agar tidak berbau. Anda bisa menyemprotkan kandang kucing dengan air mengalir dan menjemur kandang di bawah sinar matahari. Cara ini akan menghilangkan mikroorganisme yang berbahaya, sehingga kucing Anda tidak mudah terserang penyakit. 4. Jaga Kebersihan Tubuh Kucing Kucing hutan merupakan jenis kucing yang tidak takut dengan air. Hal ini dapat mempermudah Anda untuk membersihkan tubuh kucing dengan memandikannya secara rutin. Terlebih jika kucing Anda lebih suka bermain, pastinya akan membuat tubuhnya lebih kotor. Dengan memandikan kucing, akan membuat tubuh kucing menjadi lebih bersih. Anda bisa menggunakan jenis sampo khusus kucing agar bulu kucing lebih terawat. 5. Ajak Kucing Bermain Bersama Kucing hutan merupakan kucing yang aktif. Agar kucing hutan lebih dekat dengan Anda, mengajak kucing bermain merupakan cara merawat kucing hutan supaya makin akrab. Anda bisa menyiapkan mainan khusus kucing ataupun membuat bangku-bangku yang bisa dinaikki oleh kucing. Selain membuat kucing akrab dengan Anda, kucing juga akan terhindar dari stres. Inilah yang akan membuat daya tahan tubuh kucing meningkat dan kucing terhindar dari serangan penyakit. 6. Lakukan Vaksinasi Kucing hutan termasuk jenis kucing yang rentan dengan penyakit. Agar kucing tetap sehat dan lincah, Anda perlu memberikan vaksinasi kepada kucing. Agar tak salah langkah, Anda bisa berkonsultasi dengan dokter hewan, vaksin apa saja yang dibutuhkan oleh kucing hutan. 7. Perhatikan Kesehatan Kucing Karena kondisi kucing yang rentan dengan penyakit, Anda bisa memeriksakan kucing secara rutin ke dokter hewan. Biasanya akan ada pemeriksaan rutin secara bulanan maupun tahunan. Jika terdapat hal-hal mencurigakan mengenai kondisi kucing, Anda bisa langsung mengubungi dokter hewan. Selain itu, ada baiknya Anda juga menghindari memberikan obat-obatan di luar resep dari dokter hewan. Cara merawat kucing hutan ini memang terlihat lebih mahal. Meski begitu, Anda tidak akan menyesal menjaga kesehatan kucing, karena kucing jenis ini termasuk jenis kucing yang jarang dipelihara oleh sebagian besar orang. Cara Menjinakkan Kucing Hutan dengan Mudah Kucing hutan memiliki karakteristik yang lebih liar dibanding jenis kucing peliharaan pada umumnya. Meskipun begitu, Anda bisa membuat kucing hutan menjadi lebih jinak dan nurut. Selain cara merawat kucing hutan seperti di atas, beberapa tips dan cara untuk membuatnya makin jinak berikut, bisa dicoba 1. Siapkan Kandang yang Luas Kucing hutan akan lebih senang bermain dan terlihat lebih aktif. Untuk mendukung aktivitas kucing, Anda bisa mempersiapkan kandang dengan ukuran yang besar. Jika Anda memiliki ruangan kosong di dalam rumah, Anda juga bisa memanfaatkan ruangan tersebut menjadi kamar kucing. Selain ukuran yang luas, Anda juga perlu menyiapkan mainan di kandangnya. Agar mirip dengan suasana yang ada di hutan, Anda bisa meletakkan tempat garukan kuku di kandangnya. Beberapa tempat pijakan di dinding juga akan membantu kucing melompat, sehingga kucing masih merasa berada di alam bebas seperti saat melompati dahan pohon. 2. Bantu Kucing Beradaptasi dengan Lingkungannya Cara merawat kucing hutan yang paling penting adalah membuat kucing mudah beradaptasi dengan lingkungan. Cara ini cukup penting, terlebih jika kucing hutan Anda bukanlah jenis kucing ternak. Anda bisa memanipulasi lingkungan tempat tinggalnya menjadi seperti hutan. Selain itu, ada baiknya Anda tidak mengurung kucing secara terus-menerus di dalam kandang. Kucing yang sering dikurung di dalam kandang akan meningkatkan risiko kucing menjadi stres dan menjadi rentang terhadap penyakit. 3. Sering Ajak Kucing Bermain Bersama Agar kucing hutan menjadi lebih ramah dengan Anda, mengajak bermain bersama menjadi cara merawat kucing hutan yang efektif. Anda bisa memberikan bola kepada kucing ataupun menggunakan kemoceng untuk dimainan kucing. Selain dapat membuat kucing lebih jinak, mengajak kucing bermain bersama juga akan menghindarkan kucing dari risiko stres. Menariknya, bermain bersama kucing akan membuat perasaan Anda menjadi lebih baik serta dapat mengurangi stres karena banyaknya aktivitas ataupun beragam masalah. 4. Sering Berinteraksi dengan Kucing Pada dasarnya kucing merupakan hewan yang cukup dekat dengan manusia. Meskipun jenis kucing hutan merupakan jenis kucing yang lebih liar, Anda tidak perlu takut untuk berinteraksi bersama dengan kucing. Selain mengajak kucing bermain, Anda juga bisa mengelus-elus kepala dan badan kucing. Untuk pertama kalinya, Anda kemungkinan kucing akan menggigit ataupun mencakar. Cara merawat kucing hutan ini dapat membuat kucing merasa nyaman, kucing akan lebih jinak dan lebih senang berada di dekat Anda. Jika kucing sudah mulai terbiasa dengan lingkungan rumah, Anda bisa mengajak kucing tidur bersama di satu tempat tidur. Sebelumnya, pastikan tubuh kucing bersih agar tidak ada kutu, jamur, ataupun mikroba yang menempel di tubuh kucing. 5. Menyuapi Kucing Meski kucing hutan lebih suka menggigit, Anda tiak perlu ragu dan khawatir untuk menyuapi kucing. Agar tidak tergigit, Anda bisa memberikan daging dengan potongan yang tebal untuk dimakan kucing. Menyuapi kucing hutan secara langsung akan membuat kucing nyaman dengan Anda. Selain itu, menyuapi kucing juga dapat meningkatkan kepercayaan kucing pada Anda. Inilah yang akan membuat kucing hutan lebih jinak dan lebih mudah untuk dilatih. 6. Biarkan Kucing Mengeksplorasi Rumah Kucing hutan tergolong kucing yang sangat aktif. Jenis kucing hutan merupakan jenis kucing yang suka dengan kebebasan. Ada baiknya Anda mengurangi intensitas mengurung kucing dalam jangka waktu yang lama. Biarkan kucing berkeliling ke seluruh penjuru rumah agar kucing lebih mengenal lingkungannya dan menghindarkan kucing dari stres. 7. Sering Gendong Kucing Kucing merupakan hewan yang manja kepada pemiliknya. Meski jenis kucing hutan akan menolak untuk digendong pertama kalinya, Anda bisa menggendongnya saat kucing dalam keadaan lebih tenang. Menggendong kucing akan memperkuat ikatan Anda dengan kucing. Selain itu, kucing akan menjadi lebih percaya dengan Anda dan tentunya akan menjadi lebih jinak. Cara merawat kucing hutan bukanlah sesuatu yang sulit bukan? Untuk mempermudah, Anda bisa mempersiapkan beragam perlengkapannya terlebih dahulu dan mempelajari karakteristik kucing hutan agar Anda lebih siap dan kucing menjadi lebih cepat jinak.
1Cara Merawat Kucing Hutan Bagi Pemula 1.1 1. Perhatikan Jumlah Gizi 1.2 2. Memberi Makanan Khusus Kucing 1.3 3. Memandikan Kucing Sesuai Aturan 1.4 4. Menyikat Bulu Kucing 1.5 5. Ajak Kucing Keluar Rumah 1.6 6. Latih Kucing Kebiasaan Baik 1.7 7. Memarahi Apabila Kucing Salah 1.8 8. Berikan Vaksinasi 1.9 9. Mandikan Kucing 1.10 10.
Assalammualaikum Wr. Wb. Selamat pagi semua para pecinta kucing sedunia. Saya pengasuh kucing di website yang akan membagi tips-tips pada kalian untuk merawat, kasih makan, kasih vitamin, memandikan dan-lain-lain. Nah, disini saya akan membagikan buat anda dirumah dengan pembahasan materi “Cara Memelihara Kucing Hutan“. Berikut dibawah ini penjelasan materinya, Check This Out… Memelihara kucing hutan termasuk gampang-gampang susah. Karena mereka bukan kucing rumahan seperti kucing persia dan kucing rumahan lainnya. Kucing hutan jarang sekali berinteraksi dengan manusia sehingga mereka masih asing dengan manusia dan akan kabur begitu bertemu dengan manusia atau bahkan malah akan menyerang manusia karena mereka merasa terancam dengan keberadaan kita. Untuk mengatasi ini, oknum penjual hewan lebih sering menjual kucing hutan yang masih sangat kecil kisaran usia 1-2 bulan. Ini salah satu alasan kenapa memelihara kucing hutan agak susah. Karena seharusnya mereka masih menyusu pada induknya. DAFTAR ISI 1 Cara Memelihara Kucing Hutan Agar 1. Siapkan Kandang yang 2. Adaptasi Kucing 3. Memberi Pakan yang Baik pada Kucing 4. Menjaga Kandang Agar Tetap 5. Mandikan Kucing 6. Menjinakkan Kucing 7. Sering Berinteraksi dengan 8. Mengajak 9. Jauhkan dari Hewan 10. Dekatkan dengan Kegiatan 11. Memegang atau Menggendong Si 12. Biasakan Bau Posting terkait Cara Memelihara Kucing Hutan Agar Jinak Berikut ini terdapat beberapa cara memelihara kucing hutan agar jinak, terdiri atas 1. Siapkan Kandang yang Luas Sebagaimana yang telah sobat ketahui, kucing hutan tinggal di tempat yang bebas dan luas. Sehingga untuk membuat dia merasa nyaman, sebaiknya sobat harus menyediakan kandang yang layak. Buatlah kandang seluas mungkin. Jangan terlalu sempit atau kecil, sebab bisa mengakibatkan stres akhirnya mati. 2. Adaptasi Kucing Hutan Sama halnya seperti manusia, kucing hutan membutuhkan adaptasi yang lama terhadap lingkungan barunya. Dia tidak bisa langsung diajak main, maka anda harus bersabar dan membiarkan dia beradaptasi. Caranya letakkan ia di kandang yang luas dan tempatkan kandangnya di ruangan yang jauh dari lalu lalang manusia. Biarkan ia sendiri di kandang selama 2-7 hari sambil anda memberinya makan. Supaya jinak, disarankan untuk meletakkan baju bekas anda di kandangnya. Dengan begitu si kucing akan mengenali aroma majikannya melalui bau tubuhnya. 3. Memberi Pakan yang Baik pada Kucing Hutan Banyak sekali perdebatan mengenai jenis makanan kucing hutan yang baik untuknya. Ada yang menganjurkan diberi daging yang sudah direbus, ada pula yang menyarankan agar diberi daging mentah saja. Karena protein dan nutrisinya tidak hilang. Yang pasti mereka memiliki alasan masing-masing. Namun kami pribadi menyarankan supaya sobat mengkombinasikan antara daging mentah dan daging rebus. Misalnya hari ini diberi pakan daging ayam atau lele yang direbus. Maka besoknya bisa sedikit ditambahi daging mentah. Daging rebusan berfungsi supaya meredam sifat buasnya, sedangkan daging matang bermanfaat untuk keseimbangan tubuhnya. Cara ini sering dipraktikan oleh pemelihara KH. Jangan pernah coba coba memberi makanan kucing kemasan. Catfood mengandung banyak bahan pengawet, tidak baik untuk tubuh kucing hutan. Adapun bagi anda yang merawat anak kucing hutan, sebaiknya diberi susu khusus kucing dengan menggunakan dot. Atau bisa juga dititipkan ke induk kucing biasa yang sedang menyusui. Rutinlah memberinya pakan, paling tidak sehari 3 kali dengan porsi daging rebus yang dicacah dan nasi. Bila sobat memiliki pengalaman soal makanan kucing hutan, silahkan beri pn masukan di kolom komentar. 4. Menjaga Kandang Agar Tetap Bersih Seperti yang sudah kami jelaskan di atas, bahwa kucing hutan rentan sakit. Jadi sobat harus rajin rajin merawat kandangnya agar tetap bersih dan nyaman serta terhindar dari hama maupun bakteri. Untuk kandang kucing hutan anakan usahakan suhunya selalu hangat. Hal ini supaya kitten tidak mati dan tetap nyaman 5. Mandikan Kucing Hutan Memandikan kucing hutan hanya berlaku pada kucing yang berusia 3 bulan ke atas. Untuk anakan jangan dimandikan dulu karena daya tahan tubuhnya masih lemah. Kalaupun ingin dimandikan, cukup diolesi tisu basah. Memandikan KH berfungsi untuk menghindari adanya parasit di bulunya seperti kutu dan menghilangkan baunya yang tidak sedap. Bagaimana cara memandikan kucing hutan? Cara memandikannya, siapkan air hangat setinggi kaki kucing, campurkan shampo khusus kucing ke dalam air tersebut lalu masukkan kucing secara perlahan lahan agar tidak meronta. Basuhlah tubuhnya dengan air hangat tadi sampai bersih dan terakhir keringkan dengan handuk. Ingat sobat jangan memakai shampo manusia untuk kucing hutan. Karena menyebabkan bulunya jadi rontok 6. Menjinakkan Kucing Hutan Inilah poin yang ditunggu tunggu. Menjinakkan kucing hutan tidak semudah menjinakkan kucing kampung liar. Langkah langkah menjinakan kucing hutan pun sangat banyak. Kebetulan kami sudah menulis pembahasan sendiri terkait poin ini. 7. Sering Berinteraksi dengan Kucing Bau kucing hutan lebih sensitif daripada kucing biasa. Karena habitat aslinya adalah hutan liar, kemampuan bertahannya juga tinggi dan tajam. Mereka dapat dengan cepat mengenali bau musuh dan koloni mereka. Nah, bobcat dapat dengan cepat mengenali bau tubuh kita sebagai majikan mereka, tetapi pendekatannya memang dianggap sulit. Ya, pendekatan mana yang paling sulit? 8. Mengajak Bermain Ajak dia bermain langsung dengan benda yang bisa bergerak tapi tidak berbahaya, seperti mainan atau benda lunak yang bisa digigit. Bisa juga membuat pohon untuknya belajar memanjat dan memberinya kesenangan seperti kegiatan yang biasa dilakukannya di alam. Juga mengajaknya jalan-jalan di dunia luar seperti di taman atau di tempat yang dingin sehingga banyak orang di sekitarnya sehingga ia benar-benar mengenal lingkungan baru yang ada di tengah-tengah masyarakat. Terus tonton, mengajak kucing hutan anda untuk bermain, dan perhatikan sehingga ia patuh dan merasa senang dan terhibur dengan hiburan yang Anda berikan. 9. Jauhkan dari Hewan Lainnya Naluri kucing hutan liar dan bebas akan dengan mudah dibangkitkan jika mereka bertemu dengan binatang liar yang sama. Naluri liar akan naik karena rasa ingin berkelahi atau merasa tertantang dengan hewan-hewan liar ini. Sehingga kucing hutan kita akan menjadi agresif dan sulit dijinakkan. 10. Dekatkan dengan Kegiatan Keluarga Keluarkan dia dari kandangnya dan biarkan dia duduk di lantai pada malam hari di ruang televisi atau ruang keluarga Anda sehingga dia merasa nyaman dan mengenal keluarga Anda satu per satu. Mintalah semua orang untuk memasang wajah ramah dan tersenyum dan mengundang mereka untuk bermain untuk memperkuat kedekatan dan kenyamanan satu sama lain dan untuk tetap jinak. 11. Memegang atau Menggendong Si Kucing Kucing hutan yang agresif biasanya akan lebih mudah didekati. Untuk mempercepat pendekatan ke kucing hutan, cobalah sesekali memegang atau memegang kucing, jangan lupa untuk memanjakan diri, seperti menyikat bulu atau membelai kucing. Seiring waktu, kucing hutan akan terbiasa dengan sling dan pangkuan majikan dan menjadi jauh lebih dimanjakan daripada sebelumnya. 12. Biasakan Bau Pemiliknya Biasakan dia dengan pemiliknya sehingga lama kelamaan dia akan mengenalinya karena indra penciumannya yang tajam. Anda melakukan ini dengan meletakkan pakaian pemilik yang telah dipakai sepanjang hari atau sudah memiliki aroma tubuh di kandangnya, biarkan dia tidur dan duduk di pakaian, seiring waktu ketika didekati oleh majikannya dia akan mengerti dan mendekati dan menjadi cara untuk jinak lebih cepat. Sekian Penjelasan Materi Pada Pagi Hari Mengenai “12 Cara Memelihara Kucing Hutan Agar Nurut & Jinak“ Semoga Apa yang Disampaikan Bermanfaat Buat Para Pecinta Kucing …!!! Baca Artikel Lainnya √ Perhatikan! 6 Jenis Bau yang Tidak Disukai Oleh Kucing √ Shampo untuk Kucing Persia √ Review Makanan Kucing Cleo Cara Mengetahui Berapa Usia Kucing RuEx. 196 133 134 149 448 104 10 468 36

makanan kucing hutan agar jinak